logo legal menjadi pengaruh

Author: Khalisa Nurima Yusri

Menampilkan semua artikel yang telah dipublikasi oleh penulis

Call To Action: Fungsi, Jenis dan Contohnya

Call To Action (CTA) menjadi salah satu istilah di dunia marketing yang terkenal karena fungsinya yang penting. Lewat CTA, kamu bisa dapetin banyak konversi ataupun aksi yang kamu mau dari audiens. CTA bisa berbentuk tulisan, gambar dan audio singkat yang bisa mempengaruhi dan mengajak audiens buat datang ke website-mu, beli suatu barang, berlangganan jasa, membaca artikel lebih lanjut, dll. Gak cuma di website, CTA dipakai dimana pun, mulai dari konten sosial media, iklan di koran, brosur dan media promosi lainnya. Biasanya, CTA terhubung sama link sebagai jalan untuk audiens buat aksi yang mereka mau. Ada beberapa jenis CTA dan fungsinya yang berbeda-beda. Nah, biar kamu makin paham, kamu bisa baca artikel ini sampai habis ya! Jenis-Jenis Call To Action Pembuatan CTA pada umumnya disesuaikan sama tujuan dan target promosi. Misalnya untuk mengajak audiens mengisi formulir, berlangganan dan membeli produk. Dikutip dari beberapa sumber, CTA punya beberapa jenis dan fungsinya yang berbeda. Ini beberapa jenisnya: Lead Generation Sesuai namanya, CTA jenis ini dipakai buat dapetin banyak leads (orang-orang atau perusahaan yang tertarik sama bisnis) dari website ataupun landing page penjualan. Biasanya, CTA jenis ini bakal mengarahkan leads untuk mengisi data diri, seperti nama, no hp dan email. Kuncinya, kamu harus pasang CTA ini di tempat yang jelas dan mudah ditemukan audiens. Misalnya, kamu bisa menempatkan CTA di pop-up halaman, atau kalimat terakhir dari sebuah landing page. Contoh CTA lead generation: Engagement CTA CTA jenis ini dibuat khusus untuk meningkatkan engagement dari akun sosial media dan konten yang dibuat. Tujuannya, makin besar engagement yang didapat, makin banyak pula peluang untuk closing dari suatu bisnis. Contoh Engagement CTA: Conversion CTA Jenis CTA ini punya peran paling penting, dimana tujuan utama CTA ini meningkatkan penjualan atau sales. Ini beberapa contoh kalimat CTA konversi yang bisa kamu ikuti: Nah, itulah beberapa jenis CTA yang wajib kamu pahami saat membuat media promosi. Pastikan kamu membuat CTA sesuai tujuan, karakter dan minat audiens. Kamu bisa pelajari beberapa tips, trik dan elemen digital marketing lainnya secara mendetail disini, atau follow sosial media di Instagram dan Facebook kami untuk info lengkapnya!

SELENGKAPNYA

Perbedaan Marketing dan Selling dalam Bisnis

Marketing dan selling menjadi dua hal yang krusial dalam berbisnis. Sayangnya, banyak pengusaha masih mengira kalo dua hal ini punya arti dan tujuan yang sama. Padahal, kedua bidang ini punya perbedaan yang signifikan, loh! Nah, sebelum kita bahas perbedaan keduanya, yuk kita bahas dulu apa definisi dari masing-masing bidang ini! Baca sampai habis biar kamu paham ya! Apa itu Marketing? Marketing adalah semua proses kegiatan pemasaran dari perusahaan yang mencakup penentuan harga, distribusi dan bagaimana perusahaan kasih promo yang menarik sesuai target sasaran. Gak cuma itu, proses marketing juga menekankan pada upaya penjual memenuhi permintaan produk pasar. Marketing punya aspek yang lebih luas dibandingkan selling, mulai dari penetapan strategi pemasaran online dan offline, branding perusahaan, manajemen media sosial, dan lain-lainnya. Terus, Apa itu Selling? Beda sama marketing, selling jadi proses yang fokusnya membujuk dan meyakinkan calon konsumen buat beli produk perusahaan. Kegiatan selling lebih fokus sama hasil yang diperoleh. Misalnya, jumlah produk yang dijual dan target penjualan. Seorang seller harus punya skill dalam berjualan, misalnya mempengaruhi calon konsumen, komunikasi dan persuasi. Perbedaan Marketing dan selling Itulah beberapa perbedaan dari marketing dan selling. Kesimpulannya, meskipun sekilas kelihatan sama, faktanya dua bidang itu memiliki perbedaan yang signifikan. Penting buat kamu para pengusaha untuk paham supaya bisnismu makin berkembang! Tertarik mengembangkan bisnismu lewat strategi digital marketing? Konsultasi disini sekarang!

SELENGKAPNYA

Teknik Copywriting PAS Buat Bisnismu!

Teknik copywriting jadi salah satu unsur penting yang harus diperhatikan dalam dunia marketing. Copywriting yang nendang bakal nentuin besar kecilnya peluang produkmu terjual. Ada beberapa teknik copywriting, salah satunya teknik copywriting PAS yang cocok dicoba sama kamu para pemula. Nah, kali ini Menjadi Pengaruh bakal bahas tuntas apa itu teknik copywriting PAS dan contohnya. Yuk, simak sampai habis artikelnya! Apa Itu Teknik Copywriting PAS? Sesuai namanya, rumus teknik PAS terdiri dari 3 unsur, yaitu problem (masalah), agitate (kecemasan) dan solution (solusi). Teknik copywriting ini cenderung lebih singkat dan mengena karena membahas masalah yang dialami target market. Sering kali, banyak orang lebih tertarik sama suatu masalah daripada manfaat produk. Nah, permasalahan ini yang bakal menarik perhatian mereka untuk baca iklan yang kita buat. Kata Dan Kennedy, teknik ini efektif banget karena fokus sama masalah dari banyak orang yang bisa kamu kasih solusinya lewat brand-mu. Teknik PAS ini cocok buat kamu terapin waktu bikin landing page, flyer atau caption. Problem, Agitate and Solution Problem (Masalah) Inti dari teknik copywriting ini, kamu harus tahu apa permasalahan audiens atau target market yang mau kamu bahas. Nantinya, sebuah brand bakal siapkan solusi yang tepat sesuai sama masalah yang dihadapi audiens. Kamu bisa riset pelanggan untuk cari tahu poin masalah apa yang lagi mereka rasakan sekarang. Gak harus masalah yang berat, kamu bisa cari masalah sepele yang jarang diperhatiin. Agitate (Kecemasan) Sayangnya, mendeskripsikan masalah aja gak cukup. Kamu harus bisa menyentuh sisi psikologis dari target market-mu. Intinya, pada poin agitasi ini, kamu harus pancing emosi pembaca, misalnya kamu jelasin kekecewaan atau kerepotan mereka gara-gara masalah yang mereka punya. Simpelnya, di tahap ini, kamu harus buat validasi atau memperdalam masalah yang mereka hadapi. Solution (Solusi) Di tahap ini, kamu  bisa kasih solusi apa yang sesuai sama masalah target market. Makanya, mendeskripsikan masalah dan memperdalam rasa sakit audiens penting banget buat kamu lakukan biar solusi yang kamu tawarkan jadi jawaban yang menarik buat mereka. Biar gak ribet, kita langsung masuk ke contoh, yuk! Teknik Copywriting Contoh 1 Contoh 2 Problem Kesel liat jilbabmu mleyot pas didepan doi padahal udah ditata rapi? Pusing mikirin konten sosmed sambil jalanin bisnis? Agitate Bikin gak pede terus gelisah seharian? 😫 Konten gagal total, bisnis pun ikutan gak jalan 😭 Solution Pake jilbab Khaleesa aja! Anti mleyot seharian, bikin kamu pede dan cantik terus didepan doi! Pake jasa Menjadi Pengaruh aja sekarang! Gak khawatir lagi konten gagal total dan hasilin banyak cuan dari cara digital! Kesimpulannya, di teknik PAS ini kamu bisa fokus masalah/keluhan pasar dan pancing emosi mereka biar cepet selesein masalahnya pake produkmu. Gimana, udah siap buat coba? Semoga bermanfaat!

SELENGKAPNYA

Cara Cepat Masuk Explore Instagram

Para pengguna Instagram pasti udah gak asing lagi sama menu explore. Menu explore sendiri berisi rekomendasi konten dari Instagram yang sesuai sama kesukaan user. Konten yang muncul juga gak bakal sama di setiap akun. Explore jadi salah satu sumber traffic yang bisa bikin akunmu makin terkenal atau bahkan closing banyak produk. Lewat explore juga, kamu bisa dapetin banyak likes, comment, share, dan save yang bikin engagement rate akunmu naik. Sayangnya, butuh strategi dan trik yang tepat biar kontenmu bisa masuk explore. Terus, gimana sih cara masuk explore instagram? Kali ini, Menjadi Pengaruh bakal bahas tuntas beberapa cara yang bisa kamu praktekin biar kontenmu cepat masuk explore. Yuk, simak caranya! Konsisten Upload Konten Rutin upload konten jadi cara pertama yang bisa kamu praktekin. Makin konsisten kamu upload, algoritma Instagram bakal menghitung postinganmu secara berkala. Instagram juga bakal menandakan kalo akunmu emang aktif dan layak dipromosikan. Makanya, pastikan kamu rutin upload konten minimal 1-3 kali buat menghindari spam. Cari Winning Content Kalo udah konsisten upload dan coba beberapa jenis konten, kamu bisa coba perhatikan insight dari masing-masing postinganmu. Winning content punya insight paling besar. Nah, selanjutnya kamu bisa bikin konten serupa yang dimodifikasi biar audiens gak bosen. Jangan Private Akun Private akun bikin kontenmu cuma bisa dilihat followers aja. Jadi, jangan heran kalo kontenmu gak bakal masuk explore selama akunmu di private. Pakai Hashtag Relevan Cara cepat lainnya yaitu pake hashtag populer dan relevan. Kamu bisa riset hashtag makro dan mikro yang sesuai sama postinganmu. Jangan lupa buat kombinasikan keduanya, ya! Optimasi Instagram Ads Selain cara organik, kamu bisa optimalkan akun Instagram-mu pake Instagram Ads. Namun, kamu harus keluarkan dana buat pake cara ini.  Iklan Instagram ini nantinya bantu kontenmu disebar ke lebih banyak orang yang sesuai. Meskipun berbayar, kamu gak perlu lagi sama Instagram Ads karena hasilnya bakal memuaskan. Itulah 5 cara yang bisa kamu praktekin biar kontenmu cepat masuk explore. Nah, buat kamu yang masih belum paham semuanya, kamu bisa coba percayakan sosial media-mu ke Menjadi Pengaruh. Adanya mentor yang ahli dan orang-orang yang berpengalaman di bidangnya bakal  mendukung perkembangan sosial media-mu dengan maksimal. Yuk, konsultasi disini sekarang!

SELENGKAPNYA

Rahasia Tingkatkan Engagement  Rate

Buat kamu para pebisnis online di Instagram, pasti kamu udah gak asing sama yang namanya engagement rate. Yap! engagement jadi salah satu hal penting yang harus diperhatikan kalo kamu pengen sukses dikenal di Instagram. apa Itu Engagement Rate? Simpelnya, engagement jadi ukuran sejauh mana kamu bisa interaksi sama audiens lewat konten yang kamu buat. Tinggi rendahnya engagement bisa kamu lihat dari jumlah saved, shares, likes, comments, followers, profile visits dan direct messages (DM) yang masuk ke akunmu. Makin banyak audiens yang berinteraksi sama akunmu, maka makin tinggi juga engagement rate yang kamu dapet. Engagement yang bagus menandakan kalo akunmu berhasil dijangkau banyak audiens. Nah, makin banyak audiens yang datang, makin besar pula peluang produkmu terjual. Terus, gimana sih cara naikin Engagement? Pastikan kamu tau target audiens dari akun Instagrammu. Target audiens yang jelas bakal ngemudahin kamu buat bikin konten yang sesuai sama minat dan kebutuhan mereka. Kalo sudah tau target audiens, kamu bisa bikin konten yang berkualitas dan menarik, mulai dari topiknya, copywriting dan desainnya, semua harus kamu sesuaikan sama kebutuhan mereka. Jangan lupa juga untuk konsisten upload biar instagram bisa set algoritma akunmu. Pemakaian hashtag yang relevan udah terbukti bisa naikin engagement-mu. Hashtag bakal ngemudahin audiens buat cari topik yang mereka suka, dan mungkin salah satunya konten yang kamu buat. Kolaborasi sama akun yang niche-nya sama bakal bantu kamu memperluas jangkauan buat ketemu audiens baru. Kamu bisa interaksi sama akun yang lebih besar, misalnya sering-sering komentar di salah satu postingan mereka. Makin sering kamu komentar disana, makin besar juga peluangmu buat undang audiens baru. Gak cuma fokus di akun besar, interaksi sama akun-akun kecil juga bisa bantu naikin engagement-mu loh! Itulah beberapa cara yang bisa kamu praktekin buat naikin engagement akunmu Buat kamu yang pengen gedein bisnismu di Instagram, tapi gak ngerti harus mulai dari mana, kamu bisa percayakan marketing-mu ke kami! Kamu cukup urus bisnismu seperti biasa, biar kami yang urus pemasarannya! 😊 Klik disini untuk info lengkapnya~ 🥰

SELENGKAPNYA

Ubah Bio Instagram-mu Jadi Profesional!

Pengen akun Instagram-mu lebih cepet dikenal dan hasilkan banyak cuan? Coba deh kamu ubah dulu bio Instagram-mu jadi profesional! Iya, sering banget disepelekan, bio Instagram punya fungsi yang gak kalah penting loh. Faktanya, bio jadi bagian penting akun kita yang sering dilihat audiens selain konten utama. Apa Sih Bio Instagram Itu? Bio adalah bagian penting dari profil yang berisi informasi detail. Nah, lewat informasi di bio ini, audiens jadi tahu topik atau niche apa yang dibahas dari suatu akun Instagram. Deskripsi bio yang singkat (150 karakter) mengharuskan kamu buat nulis informasi sesingkat dan sejelas mungkin tentang akunmu. Makin profesional bio yang kamu buat, makin besar juga peluangmu buat dapet engagement rate yang tinggi. Ini 5 hal yang harus kamu perhatikan buat bikin bio Instagram profesional: Nah, biar gak bingung lagi, kamu bisa lihat contoh bio disini Itulah beberapa tips buat kamu yang mau bikin bio profesional. Pastikan juga kamu pilih foto profil yang keren, jelas, dan formal ya! Share kalo bermanfaat!

SELENGKAPNYA

Jualan di Facebook dan Instagram

Facebook dan Instagram jadi salah satu sosial media yang punya paling banyak pengguna di dunia. Selain jadi tempat hiburan dan bersosialisasi, banyaknya pengguna dari dua sosmed ini dimanfaatkan sebagai promosi untuk jualan online.  Jualan di Facebook atau Instagram sudah menjadi tren yang mengubah gaya hidup masyarakat di era digital seperti sekarang. Selain lebih mudah untuk menawarkan produk, fitur-fitur dari kedua sosmed ini juga sangat membantu para pengusaha untuk berjualan. Terus, diantara Facebook dan Instagram, mana sih yang paling oke buat jualan?              Buat kamu yang masih bingung, kamu bisa baca artikel ini sampe habis ya! Kelebihan Jualan di Facebook Ada sekitar 151 juta pengguna aktif Facebook di Indonesia dengan rata-rata umur 25-34 tahun dan 55% diantaranya laki-laki. Beberapa fitur dari Facebook yang bisa bantu jualanmu: Kelebihan upload gambar di Facebook yaitu kualitas gambar yang tetap atau gak berubah. Tentunya, makin bagus kualitas gambar, makin suka juga konsumen buat ngelihat. Sama halnya dengan gambar, upload video di Facebook juga gak mempengaruhi kualitas asli video-nya. Bahkan, gak ada batasan durasi tertentu untuk video.             Fitur ini bikin jualanmu makin kelihatan profesional. Gak cuma itu, kamu gak perlu takut konten jualan kecampur sama konten pribadimu. Nah, di Facebook Fanpage ini kamu bisa bebas update produk atau bisnismu, manfaat lainnya dari Facebook Fanpage ini bisa ngemudahin konsumen untuk cari informasi. Kelebihan Fanpage yaitu gak ada batasan jumlah fans, bisa muncul saat dilakukan pencarian oleh search engine, free tag dan muncul pada feed pembeli.             Gak melulu harus disambungin ke e-commerce diluar, Facebook sediakan tempat buat kamu jual beli langsung tanpa keluar aplikasi. Kamu bisa dengan mudah bertransaksi di Facebook Marketplace ini. Kelebihan Jualan di Instagram Instagram jadi sosmed dengan gambar sebagai konten utama, makanya gak heran kalo Instagram sediain editorial gambar yang dilengkapi juga sama banyak filter. Selain gambar, kamu juga bisa edit filter, potong (cut) durasi videomu loh! Sayangnya, kualitas gambar sama video yang di-upload di Instagram bisa berubah.             Fitur hashtag di Instagram bisa bantu kamu promosikan jualanmu lebih cepat. Selain membantu pengusaha buat promosikan produk, hashtag juga bantu konsumen nemuin produk lebih cepat dan sesuai sama yang mereka butuhkan.             Fitur ini bisa bantu kamu interaksi sama followers-mu. Kamu juga bisa edit gambar, masukin stiker dan teks di gambar/video yang mau di-upload. Terus, Harus Pilih Facebook atau Instagram? Dua-duanya oke dong! Meskipun masing-masing punya kekurangan, kamu bisa kombinasikan kelebihan dari Facebook dan Instagram dengan sesuaikan target market dan strategi yang tepat untuk masing-masing sosmed tersebut. Tertarik buat jualan di Facebook dan Instagram, tapi bingung harus mulai dari mana? Ayo, konsultasi dulu aja sekarang! Layanan Menjadi Pengaruh hadir khusus buat bantu kamu dalam pemasaran digital di Facebook dan Instagram. Klik disini buat info lengkapnya ya~

SELENGKAPNYA

5 Tips Datangkan Leads dari Landing Page

Sudah gak dipungkiri lagi kalo landing page jadi senjata efektif yang bisa datangkan banyak leads. Alasannya, landing page  jadi tools yang bisa fokuskan perhatian audiens pada satu penawaran tertentu. Meskipun begitu, gak mudah loh  untuk mengajak mereka untuk melakukan aksi sesuai yang kita inginkan. Nah, biar landing page-mu jadi menarik dan efektif buat datangkan banyak leads, kamu bisa coba beberapa tips ini: 1. Fokus Satu Tujuan Sebelum membuat landing page, pastikan kamu fokus sama satu tujuan utama, misalnya, promosikan produk baru atau mengumpulkan alamat email leads. Fokus sama satu tujuan bakal bantu pengunjung buat memahami apa yang kamu harapkan dari mereka dan dapetin aksi yang sesuai. 2. Desain yang Bersih dan Jelas Desain yang yang bersih dan jelas membuat halaman terlihat profesional dan informasi lebih mudah dibaca. Pastikan kamu pake warna yang harmonis dan font yang mudah dibaca untuk membuat halaman terlihat menarik dan mudah dipahami. 3. Headline yang Unik dan Menarik Headline jadi bagian pertama landing page yang bakal dilihat. Makanya, penting banget buat kamu bikin headline unik dan menarik. Tipsnya, kamu bisa tulis kelebihan dari produkmu atau masalah dari konsumen yang bakal kamu bantu. 4. Masukkan Gambar Dan Video Pendukung Gambar dan video pendukung bisa meyakinkan pengunjung tentang produk yang kamu tawarkan. Pake gambar yang berkualitas tinggi dan video untuk menarik perhatian pengunjung buat melakukan konversi. Kamu bisa masukkan berbagai testimoni atau gambar/video dari kegiatan usaha yang kamu lakukan. 5. Tampilan Landing Page yang Fleksibel Pastikan kalo landing page-mu fleksibel, maksudnya bisa ditampilan di banyak perangkat, seperti desktop, tablet, dan hp. Terakhir, jangan lupa uji coba landing page yang sudah kamu buat! Biar hasilnya maksimal, kamu bisa uji coba dulu landing page yang sudah kamu buat. Itulah 5 tips membuat landing page-mu lebih menarik untuk datangkan banyak leads. Pengen buat landing page, tapi masih bingung harus mulai darimana? Konsultasi disini aja!

SELENGKAPNYA

Website vs Landing Page, Apa Sih Bedanya?

Website dan landing page pasti udah gak asing lagi bagi para pebisnis online. Yap! Dua alat ini jadi senjata andalan yang ampuh buat para pebisnis buat promosiin usahanya. Sebelum bahas perbedaannya, yuk kita inget-inget dulu deh pengertian dari keduanya! Landing page: Halaman tunggal yang dibuat khusus untuk kasih penawaran ke calon konsumen. Website: Situs/halaman yang dibuat khusus untuk menambah pengetahuan terkait brand ke konsumen. Meskipun kelihatannya sama, ternyata keduanya punya perbedaan yang signifikan, loh! Kira-kira, apa aja ya perbedaannya? Ayo baca sampe habis biar kamu paham! 3 Perbedaan Website dan Landing Page Terus, mana yang lebih penting? Keduanya sama-sama penting dong! Website bisa jadi tempat kamu jelasin profil perusahaan dan informasi lainnya seputar layananmu secara umum. Sementara landing page jadi tempat buat kamu kasih tawaran yang spesifik ke audiens.  Tapi, mengingat proses pembuatan website yang lebih lama dan mahal, kamu bisa coba punya landing page dulu aja! Tenang, sekarang bikin landing page gak perlu mahal kok! Kamu bisa bikin landing page dengan mudah,cepat dan harga yang bersabahat! Konsultasi dulu aja sekarang!

SELENGKAPNYA

Landing Page Dan Manfaatnya dalam Bisnis

Pernah gak sih kamu lagi main Instagram atau Facebook, tiba-tiba muncul iklan yang bikin kamu tertarik dan setelah kamu klik link-nya, ada halaman tempat katalog dari suatu produk?  Nah, itulah yang dinamakan landing page! Buat kamu yang masih bingung, Menjadi Pengaruh bakal bahas detail disini tentang fungsi dan manfaat dari landing page. Baca sampai habis, ya! Apa itu Landing Page? Halaman web yang biasanya muncul setelah audiens klik link pada iklan digital. Tujuan utamanya untuk dapetin  aksi dari audiens. Nantinya, audiens diharapkan buat melakukan konversi atau menjadi pembeli/pelanggan produk kita. Gak cuma itu, konversi bisa berbentuk registrasi data tertentu, misalnya waktu ada tawaran untuk gabung suatu seminar online gratis, kamu diminta buat isi beberapa data. Terus, Apa aja Manfaatnya? Beberapa manfaat yang bakal kamu dapatkan dari halaman landing: Itulah penjelasan singkat tentang landing page dan manfaatnya. Kalo kamu tertarik gak buat langsung bikin ini? Ayo buat landing page-mu dengan mudah disini! 🙂

SELENGKAPNYA